Di hari-hari ini banyak orang yang pengen jadi penulis novel,
pengen menerbitkan novel.
Apakah kamu termasuk salah satunya??
Apakah kamu termasuk salah satunya??
Memang, menulis ini adalah hal yang menyenangkan.
Karena kita tak dibatasi dan tak diikat oleh waktu. Kita bisa bebas menulis kapan saja dan dimana saja .
Karena kita tak dibatasi dan tak diikat oleh waktu. Kita bisa bebas menulis kapan saja dan dimana saja .
Buat kamu-kamu yang pengen menulis novel tapi nggak tau gimana caranya,, bisa baca artikel ini sampai selesai. Selamat membaca!
Baca juga > Tips Menjadi Penulis
Baca juga > Tips Menjadi Penulis
SATU
Kamu harus punya ide cerita atau konsep dasar untuk memulai
tulisanmu. Mungkin saudara yang tertukar, atau jimat ajaib, dan lain-lain.
Ini adalah langkah paling fundamental untuk memulai karya tulismu.
Ini adalah langkah paling fundamental untuk memulai karya tulismu.
DUA
Setelah kamu dapat ide cerita atau konsep dasar, mulailah menulis.
Jangan takut, jangan malu, dan jangan ragu untuk mulai menulis.
Jangan takut, jangan malu, dan jangan ragu untuk mulai menulis.
Aku juga punya beberapa tips untuk membuat tulisan awal
cerita dalam novel.
-Buat pembaca tertarik dengan menyuguhkan konflik di awal
cerita. Contoh :
“Nggak!! Nggak mau!!” Sinta berteriak keras.
“Sinta, kalo nggak disuntik, kamu nggak sembuh-sembuh..”
Ada baiknya kita tidak menggunakan kata ‘Suatu hari.. Pada
pagi hari…’ dan kata-kata lain yang sejenis. Karena kata itu akan membuat
pembaca bosan dan berkesan seperti dongeng.
-Jangan memunculkan terlalu banyak tokoh di awal cerita.
Pembaca pasti perlu mencerna dan mengenali cerita. Kalau sudah terlalu banyak nama yang muncul di cerita awal, pastinya akan membuat pembaca bingung dan bosan.
Pembaca pasti perlu mencerna dan mengenali cerita. Kalau sudah terlalu banyak nama yang muncul di cerita awal, pastinya akan membuat pembaca bingung dan bosan.
TIGA
Setelah menulis awalan cerita, pastinya ceritamu akan
berkembang dengan sendirinya.
Tapi tugasmu belum selesai..
Tapi tugasmu belum selesai..
Kamu harus menentukan sudut pandang penulisan cerita.
Sudut pandang itu gaya penulisan cerita.
Ada sudut pandang orang pertama. Yaitu gaya penulisan yang menempatkan penulis itu sendiri sebagai pemeran utama cerita. Biasanya menggunakan kata ‘aku, saya, kami..’ dan sebagainya.
Dan ada juga sudut pandang orang ketiga. Yaitu penulis ditempatkan sebagai pengamat, seperti orang menonton film. Biasanya menggunakan kata ‘Dia, ia, -nya, mereka..’ dan sebagainya.
EMPAT
Ini yang cukup sulit. Kamu harus mengembangkan karakter
novelmu dan membantu pembaca untuk masuk dalam ‘koridor imajinasi’-mu.
Maksudnya, kamu harus membantu pembaca memvisualkan karakter yang ada, setting / latar kejadian.
Untuk membantu memvisualkan karakter, kamu harus mendeskripsikan penampilan, dan tingkah laku tokoh-tokoh yang ada dalam cerita.
LIMA
Buatlah konflik yang menarik.
Hal ini adalah hal terpenting yang dapat membuat pembaca tertarik.
Hal ini adalah hal terpenting yang dapat membuat pembaca tertarik.
Lalu buatlah klimaks/titik puncak-nya.
Klimaks ini terjadi saat protagonis memahami apa yang sebaiknya dilakukan.
Ketegangan yang mengusik si protagonis membuat protagonis harus mengambil
tindakan tertentu yang berujung pada konflik akhir / klimaks.
ENAM
Buatlah ending atas ceritamu.
Ending itu sendiri adalah bagian akhir dari cerita. Atau penyelesaian masalah tertentu.
Kamu bisa membuat Ending terbuka / tertutup.
Ending terbuka adalah bentuk akhir
cerita yang menunjukkan masalah yang tuntas.
Dan ending tertutup adalah bentuk
akhir cerita yang konfliknya belum sepenuhnya selesai dan membuat pembaca jadi
mengira-ngira sendiri.
TUJUH
Beri judul yang menarik untuk novelmu.
Memang tak ada aturan khusus untuk membuat judul. Intinya, buatlah judul yang menarik, menimbulkan rasa penasaran, dan tidak terlalu panjang.
Memang tak ada aturan khusus untuk membuat judul. Intinya, buatlah judul yang menarik, menimbulkan rasa penasaran, dan tidak terlalu panjang.
Misalnya ‘Handsome Ghost’. Yang memiliki arti ‘Hantu Tampan’.
Kata tersebut pendek, mudah diingat, dan menimbulkan rasa penasaran dari orang-orang yang membacanya.
Kata tersebut pendek, mudah diingat, dan menimbulkan rasa penasaran dari orang-orang yang membacanya.
Apa maksudnya? Kenapa bisa disebut Hantu Tampan? Memang ceritanya seperti apa sih??.
Judul ini juga menarik pembaca untuk membaca dan membeli novelmu.
Itu aja yang bisa aku share kali ini. Semangat buat nulisnya ya!
Semua orang pasti bisa nulis. Udah diajarin dari TK kan?? :D
Gue suka gaya loe... saya suka :v
ReplyDeleteeak
ReplyDeletesangan bermanfaat kak , tolong mampir ya kak http://mechaelptrmsn.blogspot.co.id/p/daftar-isi.html
ReplyDeleteNice info. Mari berkunjung untuk mendapatkan kumpulan tips-tips menulis yang selalu update https://malkasmedia.wordpress.com/category/tips-penulisan/
ReplyDelete